Kamis, 10 Desember 2015

CITIZEN JOURNALISM

Pengertian Citizen Journalism yaitu sebuah kegiatan seseorang yang menjalankan sebuah kegiatan kejurnalistikan yang pada umumnya menggunakan saluran media baru yaitu internet untuk menyebarkan informasi dan berita yang mereka dapat.
Seiring dengan kemajuan teknologi di era modern ini semua bisa mengunggah sebuah berita ke media sosial baik itu di situs maupun blog. Artinya mayarakat sekitar dapat mendapatkan informasi dari lingkungan sekitar dan sebagai pengguna internet yang aktif, serta juga bisa mengupload informasi berikut sehingga mudah diakses dan dapat dibaca oleh pemgguna internet lainnya. Informasi dari kegiatan kejurnalistikan tersebut (Citizen journalism) mempunyai kandungan yang dapat mengubah pendapat, perilaku, serta dapat membujuk pengguna internet lainnya untuk menanggapi informasi tersebut.
Di Indonesia, jurnalisme warga juga bisa dibilang sudah mulai berkembang pesat dan kegunaannya dirasakan saat adanya peristiwa-peristiwa besar seperti sebuah kecelakaan dan bencana alam. Citizen journalism juga dikaitkan dengan hyperlocalism karena komitmennya yang sangat luarbiasa pada isu-isu lokal, yang “kecil-kecil” (untuk ukuran media mainstream), sehingga luput dari liputan media mainstream. Citizen journalism tidak bertujuan menciptakan keseragaman opini publik. Pemberitaan citizen journalism lebih mendalam dengan proses yang tidak terikat waktu, seperti halnya  deadline di mainsteram media online
Komunikasi yang tercipta pun terjadi dua arah two way comunication artinya komunikasi yang tercipta tidak hanya dari yang menerbitkan dan pembacanya saja tetapi juga para pembaca lainnya. Bahkan para pembaca juga bisa melakukan diskusi online melalui sebuah forum atau grup. Dengan adanya pemasangan hyperlink, maka semua bisa terhubung. Hal ini juga di permudah oleh adanya jejaring sosial seperti facebook, twitter, instagram yang membuat sebuah berita dapat diakses dan tersaji dengan cepat dan mudah.
Tujuan Citizen Journalism Citizen journalism tidak bertujuan menciptakan keseragaman opini publik namun lebih menitik beratkan pada “inilah yang terjadi di lingkungan kita”. Pemberitaan citizen journalism lebih mendalam dengan proses penayangan berita di televisi, dengan menggunakan visual dari masyarakat. Citizen journalism dinilai sebagai bentuk partisipasi aktif masyarakat untuk menyuarakan pendapat secara lebih leluasa, terstruktur, serta dapat diakses secara umum dan sekaligus menjadi rujukan alternatif. Agar warga masyarakat dapat menerima informasi secara cepat dari berbagai belahan  dunia. Bagi orang-orang yang sibuk, dan tidak sempat berinteraksi dengan suatu media massa ataupun media elektronik. Citizen Journalism juga bertujuan untuk melatih masyarakat agar dapat berinteraksi dan menyebarkan informasi secara cepat dan benar dan singkat, padat, dan dapat dipercaya (realistis). Walaupun bukan jurnalis yang profesional, masyarakat dapat mengabarkan sesuatu yang mungkin tadinya tidak penting menjadi penting. 

Kelebihan Citizen Journalism

Dibandingkan dengan implikasi-implikasi negatif yang ada, saya dapat mengakui bahwa pada hakikatnya fenomena citizen journalism ini cukup banyak juga manfaatnya. Citizen journalism memacu orang untuk dapat berkarya lebih giat lagi dalam hal tulis menulis. Semakin banyak penulis-penulis muda yang terlahir dengan bantuan fenomena citizen journalism. Saya merupakan salah satu penggemar blog. Sebagai sgorang penggemar, saya merasakan betul dampak kegemaran saya mengelola blog dengan penempatan minat saya dalam wadah yang sesuai. Keberadaan citizen journalism juga sudah barang tentu meningkatkan wawasan masyarakat luas tentang perkembangan isu yang terjadi di dunia. Uniknya lagi, masyarakat sebagai subjek dan objek dari citizen journalism ini akan lebih kritis dalam menghadapi persoalan. Satu hal yang terakhir yang diajrkan dari citizen journalism adalah ia mengajari kita arti sebuah perbedaan. Selalu ada perbedaan pendapat, sikap, perilaku. Semua hal itu adalah hal yang wajar, tergantung dari bagaimana masyarakat yang bersangkutan menghadapi perbedaan tersebut.

Kelemahan Citizen Journalism

Suatu fenomena memang tak terlepas dengan implikasi-implikasi yang mengikutinya. Diantara beragam implikasi yang mungkin terjadi, salah satunya tentu adalah implikasi negative yang berujung pada sebuah kategori akhir bahwa hal tersebut adalah kelemahan dari suatu hal yang kita teliti. Citizen journalism. Menceritakan sebuah kisah tentang kebebasan berpendapat yang kemudian dalam pelaksanaannya cukup membuat insan pers khawatir. Bagaimana tidak, hal tersebut bisa dikatakan adalah sebuah ladang yang tadinya ekslusif bagi para wartawan, sekarang bisa dimasuki oleh siapapun juga. Dalam sebuah situs dikatakan, hal ini bisa jadi adalah sebuah ancaman tentang terbentuknya kekuatan baru di samping kekuatan pers yang legal di mata pemerintah. Ancaman ataupun tidak sebenarnya hal tersebut tergantung dari bagaimana cara kita menyikapinya. Suatu fenomena akan menjadi suatu masalah bila kita melihatnya dari sudut pandang negatifnya, tapi bisa saja berubah menjadi suatu hal yang baik bila kita memang bisa mencari nilai-nilai baik dari fenomena itu. Meskipun terkadang pencapaian ke arah itu memerlukan perjuangan yang tidak mudah.

sumber; http://www.kompasiana.com/ameer_glory/kelemahan-dan-kekurangan-citizen-journalizm_54f796fda33311436b8b483e

Tidak ada komentar:

Posting Komentar